Jumat, 23 September 2011

Jumat, 23/09/2011

Hari Kamis saya ke kantor mengenakan kemeja The Executive body fit dengan garis biru, celana The Executive biru dongker, sepatu kulit Docker hitam, dan tas kulit Montblack coklat. Selama di kantor saya mengerjakan beberapa pekerjaan kantor. Kemudian saya mengunduh beberapa ebook; The Camera karangan Ansel Adams, The Art of Photography: An Approach to Personal Expression karangan Bruce Barnbaum, The Photographer's Eye: Composition and Design for Better Digital Photos karangan Michael Freeman, dan Drawing on the Right Side of the Brain karangan Betty Edwards. Sembari mengunduh ebok tersebut saya mengisi formulir LHKPN (Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara)dimana saya harus menjelaskan semua harta yang saya miliki. Saya tidak dapat menuliskan di blog ini apa saja yang saya isi dalam formulir LHKPN karena merupakan rahasia negara. Lagipula saya malu menguraikan total asset saya yang hanya sekian ratus juta, dibandingkan pejabat negara lain yang hartanya mencapai ratusan milyar rupiah.

Malamnya saya browsing internet dan membuka beberapa blog teman-teman lama yang sayangnya tidak pernah update lagi. Kemudian saya membuka facebook dan mengirim pesan kepada Roid agar dia menulis kembali blognya. Beberapa lama kemudian saya menerima balasan dari Roid
"Uka Uka.
Haga haga.
Waka waka kutumbaba.
Waka waka ee ee".
Saya termenung beberapa saat mencoba memahami pesan tersebut. Saya membuka Google Translate dan memilih bahasa Papua ke Indonesia dengan hasil terjemahan sebagai berikut:
Dear .... (nama saya)
Saat ini aku di Papua baik-baik saja. Aku tidak semangat lagi menulis karena telah kehilangan mojo membuat cerita lucu. Lagipula aku sudah hampir lupa menggunakan bahasa Indonesia dan khawatir kalian Roiders tidak akan memahami bahasa yang kugunakan sekarang.

With love and care,
Roid


Hari ini Jumat dan saya ke kantor mengenakan baju kaos Nike putih, celana training Adidas, dan sepatu kets Airwalk hijau lumut. Jam 07.30 saya senam pagi bersama pegawai lainnya di halaman kantor. Saya berusaha mengikuti gerakan-gerakan instruktur senamnya tetapi sangat susah. Gerakan-gerakan instruktur sangat cepat dan setiap 6 x 8 hitungan dia akan menggoayang-goyangkan payudaranya ke arah peserta senam. Pada kesempatan lainnya dia akan menggoyang-goyangkan bokongnya. Saya tidak mengerti akan maksud dan tujuan dari gerakan-gerakan senam tersebut dan ini membuat saya tertekan. Jam 09.30 saya mengerjakan pekerjaan kantor dan tiba-tiba saya teringat mimpi saya semalam tentang pesan dari Roid. Saya jadi ingin menulis lagi dan disinilah saya sekarang, menulis blog yang sudah sekian lama terlupakan.